Kucing adalah jenis hewan yang harus dirawat tanpa cedera. Itulah mengapa ia diklasifikasikan sebagai mamalia dan sejenis binatang peliharaan di rumah. Variasi ini memang diamati pada banyak ras, mulai dari kucing berbulu di Mesir, yaitu sphynx, hingga kucing dengan bulu tebal seperti Bengal, Inggris, Munchkin, Burma, Anggora, Persia dan banyak lainnya. Kucing juga merupakan jenis hewan yang mudah dibentuk pada manusia, terutama pada majikan.
Ada banyak pecinta kucing yang sangat peduli dengan kesehatan dan kecantikan mereka. Jadi mereka berusaha untuk selalu memberikan perawatan mandi yang baik untuk membersihkan bulu-bulu dan menyediakan makanan bergizi. Jangan lupa memberikan nutrisi untuk bulu yang berkobar, karena ini yang paling dominan pada kucing. Tetapi pertanyaan sering muncul tentang bagaimana menumbuhkan bulu, atau pertanyaan tentang penyebab rambut kucing botak.
Sementara itu, terlalu banyak yang telah dikatakan tentang kucing, termasuk bagaimana menangani kucing yang ditekankan oleh perjalanan, karakteristik penyakit kucing pada jenis kucing yang paling mahal di dunia. Memelihara kucing memiliki banyak kendala, mulai dari sakit hingga cacat. Yang akan disajikan di sini adalah anak kucing yang lahir buta, apa yang menyebabkannya dan bagaimana cara mengatasinya.
Kucing buta dapat terjadi karena berbagai alasan, mulai dari cacat lahir atau gen garis keturunan bahkan jika mereka tidak menunjukkan tanda-tanda cacat. Atau bisa juga karena sudah salah, dan karena itu terjadi karena faktor eksternal seperti kecelakaan, cedera dan banyak lainnya. Karena itu, ini memang harus menjadi pusat perhatian sehingga tidak ada hal buruk lain yang akan terjadi. Berikut ini dapat dilihat dari penyebab dan perawatan anak kucing yang lahir buta.
Berikut terdapat 4 (empat) penyebab anak kucing lahir buta, antara lain sebagai berikut:
Daftar Isi :
1. Faktor Genetik
Alasan anak kucing buta pertama ini sebagaimana disebutkan di atas adalah karena ia adalah faktor genetik. Dia adalah keturunan, mungkin orang tuanya buta sehingga dia memiliki keturunan buta. Namun, kemungkinan anak kucing buta karena garis keturunannya sangat minim karena diklasifikasikan sebagai suatu kondisi atau cacat. Jadi bagaimana Anda mengatasinya?
Untuk perawatan anak kucing buta sejak lahir karena gen, umumnya sulit diperbaiki. Keturunan adalah keturunan yang tidak bisa diubah sama sekali. Selain membawa hal-hal negatif, faktor genetik juga dapat digabungkan satu sama lain dalam kucing berbentuk tunggal.
2. Faktor Kecacatan
Alasan kedua adalah bahwa kucing itu memang cacat, yang berarti bahwa bahkan jika ibunya tidak buta tetapi anaknya dilahirkan dengan mata yang tidak dapat melihat, ia benar-benar cacat sejak lahir. Nah bagaimana cara menghadapinya selalu sama dengan poin satu yang sulit diubah sejak lahir.
Namun, jika perawatan dimulai saat lahir, mungkin masih ada harapan meskipun sangat minim. Tidak ada salahnya untuk terus mencoba terapi dan merawat anak kucing buta karena cacat lahir.
3. Faktor Kecelakaan
Kecelakaan menyebabkan banyak masalah baru, terutama pada kucing yang tidak bisa berbicara sama sekali. Seekor kucing yang mengalami kecelakaan seperti dipukul atau tidak sengaja tertabrak mungkin memiliki masalah baru dalam kondisinya. Jika tidak mati, kematian bisa terdistorsi menjadi masalah serius. Tapi tidak semuanya, terkadang kucing masih bisa sehat dan tidak apa-apa. Kadang-kadang kecelakaan ini membuat anak kucing buta, karena tabrakan mata yang parah atau apa pun yang berkaitan dengan saraf di matanya.
Untuk masalah yang satu ini masih bisa diatasi, karena bukan sejak lahir. Ini akan memudahkan Anda melakukan perawatan. Tentu saja, Anda harus bersabar dan tahu cara mengobatinya dengan terlebih dahulu membawanya ke dokter untuk diperiksa. Selain itu, ia dapat dibimbing oleh dokter dari administrasi obat-obatan, dll. Dan jika tidak dirawat dengan cepat, bisa jadi penyebab kucing itu mati mendadak.
4. Faktor Penyakit
Alasan lain mengapa anak kucing dilahirkan buta adalah penyakit, di mana ibu pertama kali diserang oleh virus sejak kehamilan. Bukan tidak mungkin jika ini mengarah ke keadaan anak saat lahir, misalnya karena ia buta. Kasus-kasus ini dapat diselesaikan dengan rajin memberikan perawatan dan pengobatan.
Hanya saja masalah kebutaan sulit diatasi. Alasannya adalah sebagai manusia, dia tidak tahu bagaimana mengetahui apakah kucing itu buta ketika dia tidak bisa mengeluh dan berbicara. Selain itu, ada beberapa penyakit pada kucing yang ditularkan ke manusia, yang harus Anda ketahui.
Berikut adalah beberapa tanda bahwa kucing itu buta:
- Kucing akan terlihat bingung dengan lingkungannya.
- Selalu menabrak furnitur dan benda-benda lain di sekitarnya.
- Tidak bisa bergerak seperti kucing normal, misalnya
- Melompat, berlari atau mendarat.
- Lebih sering terlihat malas bergerak atau berjalan di luar.
- Menggosok atau menyipitkan mata sesering mungkin.
Adapun beberapa gejala kebutaan pada kucing, yaitu:
- Matanya tidak merespons cahaya dan pupil matanya melebar.
- Matanya juga keruh, bengkak atau warnanya memudar.
- Mata melepaskan air sesering mungkin.
Sekian Penjelasan Materi Pada Pagi Hari Mengenai “4 Penyebab Anak Kucing Lahir Buta, Tanda dan Gejala“
Semoga Apa yang Disampaikan Bermanfaat Buat Para Pecinta Kucing …!!!
Share this:
